Pembalap Hyundai asal Estonia, Ott Tänak, berharap Safari Rally Kenya pekan depan akan membantunya mengembalikan tantangannya dalam Kejuaraan Reli Dunia tahun ini ke jalur yang benar.
Bintang Estonia ini telah gagal dalam dua putaran pertama seri ini – keluar jalur di Rallye Monte-Carlo dan Rally Sweden membuatnya berada di posisi kelima dalam klasemen dan tertinggal 27 poin dari rekan setimnya dan pemimpin klasemen Thierry Neuville.
Meskipun Tänak telah menunjukkan kecepatan yang cukup di Afrika pada masa lalu, juara dunia 2019 ini jarang mendapatkan keberuntungan ketika mencapai posisi tertinggi. Posisi ketiga podiumnya pada kembalinya Safari ke kalender WRC pada tahun 2021 tetap menjadi sorotan. Dia berharap bisa mengubah hal itu di Naivasha pekan depan.
“Secara pribadi,” kata Tänak, “saya belum berhasil masuk ke dalam ritme musim ini dan tidak memiliki hasil yang kuat. Saya harap saya bisa mengubah itu dengan menjaga hal-hal tetap bersih dan mencetak hasil yang baik dalam reli ini. Saya harus memberikan yang terbaik.”
“Safari Rally Kenya adalah tantangan yang istimewa. Untuk berhasil Anda membutuhkan ketahanan, terutama karena cuacanya bisa tidak terduga dan jalanan sangat kasar, jadi secara keseluruhan sangat sulit untuk menang di sana. Di atas lintasan, banyak tentang performa mobil. Tentu saja, dengan mobil Rally1 saat ini ada tempat di mana Anda tidak bisa hanya cepat dan bertenaga penuh, tetapi performa masih menjadi kunci.”
Setelah mengalami kesulitan dengan i20 N Rally1 di Monte dan Sweden, Tänak berharap pekerjaan terbaru pada mobil telah membantu meningkatkan area tersebut.
Dia menambahkan: “Persiapan dan pengujian di Spanyol penting bagi kami. Pada dua reli terakhir kami telah kesulitan dengan pemetaan mesin, jadi sangat penting untuk sampai ke ketinggian yang tinggi untuk membantu semuanya terasa lebih nyaman untuk Kenya.”
Foto : WRC
