Jakarta, 16 Mei 2024 – Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo, secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari Pelatnas PBSI. Kabar ini disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Ricky Soebagdja, pada konferensi pers di Cipayung, Kamis (16/5/2024).
Dalam pengumumannya, Ricky menjelaskan bahwa Kevin sebenarnya telah menyampaikan keinginan untuk mundur sejak 6 April lalu. Namun, keputusan resmi baru diambil pada 15 Mei kemarin. Kevin, yang dikenal sebagai salah satu pemain ganda putra terbaik dunia bersama rekannya Marcus Fernaldi Gideon, memberikan salam perpisahan kepada para penggemarnya melalui unggahan di media sosialnya beberapa jam setelah pengumuman resmi.
Dalam unggahannya, Kevin mengungkapkan rasa syukur atas perjalanan kariernya yang luar biasa di dunia bulu tangkis, dimulai sejak usia 5 tahun.
“Saya sangat bersyukur Tuhan telah memberikan karier yang luar biasa di dunia badminton. Perjalanan saya di dunia badminton dimulai dari saya berusia 5 tahun. Di usia saya yang ke-12, saya merantau dari Banyuwangi ke Kudus untuk mengejar cita-cita saya sebagai atlet nasional. Di tahun 2013, saya mendapat kesempatan untuk bergabung ke PBSI di kota Jakarta,” tulisnya.
Kevin juga mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian yang telah diraih bersama Marcus Fernaldi Gideon, meskipun mereka belum berhasil mendapatkan medali Olimpiade dan Kejuaraan Dunia.
“Saya sangat bersyukur dengan semua pencapaian saya dan @marcusfernaldig sampai saat ini, walaupun kami belum berhasil mendapatkan medali Olimpiade dan World Championship,” lanjutnya.
Kevin kemudian menjelaskan alasan-alasan di balik keputusannya untuk mundur dari dunia bulu tangkis. Salah satu faktor utamanya adalah cedera bahu yang terus menghantuinya sejak 2017.
“Namun sepertinya waktu saya di dunia badminton cukup sampai di sini. Saya telah berpikir keras, berdiskusi dengan orang-orang terdekat, dan mempertimbangkan banyak hal untuk sampai di titik ini. Mulai dari cedera bahu saya yang tidak kunjung membaik sejak tahun 2017, ditambah partner saya cedera yang berujung kami tidak mungkin dapat memperebutkan tiket ke Olimpiade 2024,” ungkap Kevin.
Selain itu, Kevin juga menyebutkan bahwa ia sempat mencoba berpartner dengan pemain lain, namun merasa kombinasi tersebut kurang cocok karena mereka berdua sama-sama pemain depan.
“Setelah itu, saya berdiskusi dengan pengurus PBSI untuk langkah ke depan saya di dunia badminton. Karena saya bermain badminton bukan untuk menjadi penggembira, melainkan saya ingin memiliki tujuan yang jelas. Beberapa bulan saya menunggu, akhirnya saya mendapatkan jawaban di pertengahan bulan Januari 2024. Namun jawaban yang diberikan tidak sesuai harapan saya dan saya tidak mendapatkan kesempatan untuk memiliki tujuan yang jelas. Akhirnya saya di akhir bulan Februari memutuskan untuk berhenti dari dunia badminton,” jelas Kevin.
Meskipun mengambil keputusan yang sulit, Kevin tetap menyampaikan terima kasih yang mendalam dan permintaan maaf kepada para penggemarnya yang mungkin kecewa dengan pengunduran dirinya.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk semua yang telah mendukung dan mendoakan perjalanan saya sampai saat ini. Saya juga mau meminta maaf bila banyak pendukung yang mungkin kecewa dengan keputusan ini. Ketahuilah bahwa keputusan ini bukanlah keputusan yang mudah, bisa dibilang ini adalah salah satu keputusan terbesar dalam hidup saya,” ucap Kevin menutup tulisannya.
Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang dikenal dengan gaya bermain cepat dan dinamis, telah menorehkan berbagai prestasi gemilang di dunia bulu tangkis. Bersama Marcus Fernaldi Gideon, mereka dikenal sebagai “The Minions” dan telah meraih banyak gelar di turnamen internasional, termasuk All England, Indonesia Open, dan berbagai turnamen BWF World Tour.
Keputusan mundurnya Kevin dari dunia bulu tangkis tentu menjadi kehilangan besar bagi Indonesia dan dunia bulu tangkis internasional. Namun, dukungan dan apresiasi dari para penggemar serta rekan-rekannya diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi Kevin dalam menjalani langkah berikutnya dalam hidupnya.
PBSI juga menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi dan kontribusi Kevin selama ini, serta mendoakan yang terbaik untuk masa depannya. Perjalanan karier Kevin Sanjaya Sukamuljo akan selalu menjadi bagian penting dalam sejarah bulu tangkis Indonesia, menginspirasi generasi muda untuk terus berprestasi dan membawa nama bangsa di kancah internasional.
